Pengertian Jagad Raya, Galaksi, Bintang, Planet, Komet, Asteroid, Meteoroid

welcome to my blog
  
                    assalamu'alaikum Wr. Wb

         Pada post pertama saya kali ini, saya akan menjelaskan tentang dasar ilmu pengetahuan astronomi, yaitu mengenal nama benda-benda di ruang angkasa/space station. Dengan anda mengenal nama-nama benda di ruang angkasa, anda akan lebih  mudah mempelajari hal-hal yang lebih mendalam tentang ruang angkasa.

Baiklah, saya akan menjelaskan nama-nama beserta sedikit penjelasan tentang benda-benda ruang angkasa mulai dari yg terbesar sampai  terkecil

1.    Jagad Raya

Jagad raya adalah ruang yang maha luas dan tidak ada batasnya tempat benda-benda langit yang berada, termasuk bumi yang merupakan tempat tinggal manusia. Jagad raya berisi bermilyar-milyar benda langit diantaranya galaksi, binntang, planet, meteor, komet, dll. Pertanyaannya, berapa luas jagad raya? Siapapun pasti tidak akan bisa menjawab pertanyaan tersebut, kecuali Allah SWT. Tapi, para ilmuwan mengatakan luas jagad raya yaitu perbandingan antara butiran pasir dan planet bumi. Butiran pasir dilambangkan sebagai bumi kita, dan planet bumi melambangkan luas jagad raya. Terbayang bukan seberapa besar jagad raya itu? Hehehe :D

Aggapan tentang terjadinya jagad raya dan alam semesta, seperti :

a.     Anggapan Heliosentris

Heliosentris berasal dari kata helios artinya matahari dan centrum artinya pusat. Jadi, anggapan heliosentris bisa diartikan bahwa matahari sebagai pusat jagad raya

b.     Anggapan Geosentris

Geosentris berasal dari kata geo artinya bumi dan centrum artinya pusat. Jadi anggapan geosentris artinya bahwa bumi adalah pusat alam semesta

c.      Anggapan Antroposentris

Antroposentris berasal dari kata anthropos yg artinya manusia dan centrum yg artinya pusat. Jadi anggapan antroposentris adalah anggapan bahwa manusia sebagai pusat jagad raya

     

Namun, pastinya anggapan belum tentu benar bahkan bisa dikatakan jauh dari kata benar kalau belum dibuktikan oleh adanya teori yg cukup logis. Adapun beberapa teori mengenai proses terjadinya jagad raya atau alam semesta, seperti :

a.     The Big Bang Theory (teori ledakan besar)

Teori big bang di dasarkan asumsi bahwa alam semesta berasal dai keadaan yg panas dan mengalami ledakan dahsyat yg akhirnya mengembang

Pendukung teori : Stephen Hawsking

b.      The Steady State (teori keadaan tetap)

Teori ini dikemukakan oleh H. Bondi, T. Gold dan F Hoyle dari Universitas Cambridge pada tahun 1948. Menurut teori ini dikemukakan bahwa alam semesta tidak awalnya dan tidak ada akhirnya.

c.       Teori Jagad Raya Berayun

Teori alam smesta yg berayun merupakan kelanjutan dari teori Deuntuman Besar. Para ahli menemukan bahwa gerak galaksi yg saling menjauh itu makin melambat.

2.    GALAKSI

Galaksi adalah kumpulan berjuta-juta bintang dan benda-benda ruang angkasa yg membentuk suatu pulau. Tipe-tipe galaksi berkisar dari galaksi kerdil dengan sepuluh kuta bintang hingga galaksi bintang raksasa dengan satu triliun bintang, semuanya mengorbit pada pusat galaksi. Matahri adalah salah satu bintang di galaksi bima sakti, tata surya termasuk bumi dan semua benda yg mengorbit matahari adalah bagian dari galaksi.

3.    BINTANG

Bintang adalah benda langit yg memancarkan cahayanya sendiri. Menurut ilmu astronomi, definisi bintang adalah semua benda massif (bermassa antara 0,08 hingga 200 kali massa matahari) yg sedang atau perahmelakukan pembangkitan energy melalui fusi nuklir. Oleh sebab itu bintang katai putih dan bintang neutron yg sudah tidak memncarkan cahaya atau energi tetap disebut sebagai bintang. Bintang terdekat dengan bumi adalah matahari dengan jarak 149.6800.000km, diikuti oleh Proxima Centauri dalam rasi bintang Centaurus berjarak sekitar 4,4 tahun cahaya atau 41,624 triliun kilometer.

4.    PLANET

Secara umum, pengertian planet merupakan suatu benda langit yg mengelilingi atau mengorbit bintang dengan lintasan serta kecepatan tertentu. Contoh : bumi yg mengelilingi atau mengorbit matahari. Planet adalah salah satu dari bagian anggota tata surya dengan memiliki ciri-ciri tertentu. Planet yg mengitari matahari secara penuh dalam satu putaran disebut sebagai revolusi. Sedangkan waktu yg diperlukan sebuah planet dalam satu kali revolusi disebut kala revolusi atau satu tahun

Bukan hanya revolusi, planet yg berputar atau mengorbit pada porosnya disebut sebagai rotasi. Planet memerlukan waktu satu kali rotasi disebut kala rotasi. Pada setiap planet mempunyai lintasan maya yg berbentuk elips disebut dengan orbit. Hal inilah yg membuat planet tidak bertabrakan satu sama lain. Setiap planet yg tetap pada orbitnya dipengaruhi oleh adanya gravitasi matahari. Semakin jauh jarak planet tersebut pada matahari, maka orbit planet tersebut makin panjang.

5.    SATELIT ALAMI PLANET

Satelit alami adalah benda-benda luar angkasa bukan buatan manusia yg mengorbit sebuah planet atau benda lain yg lebih besar daripada dirinya, seperti misalnya bulan adalah satelit alami bumi. Sebenarnya terminology ini berlaku juga berlaku juga bagi planet yg mengelilingi sebuah bintang, atau bahkan sebuah bintang yg mengelilingi pusat galaksi, tapi jarang digunakan. Bumi sendiri sebenarnya saelit alami matahari.

            Satelit buatan adalah benda buatan manusia yg beredar mengelilingi benda lain, misalnya satelit palapa yg mengelilingi bumi

6.    KOMET

Komet adalah benda langit yg mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk lonjong atau parabolis atau hiperbolis.

            Kata “komet” berasal dari bahasa Yunani, kometes yg berarti “rambut panjang”. Istilah lainnya adalah bintang berekor yg tidak tepat karena komet sama sekali bukan bintan. Orang jawa menyebutnya sebagai lintang kemukus karena memiliki ekor mirip ‘kukus’ atau berdebu. Di samping itu, ekornya juga mirip buah kemukus yg dikeringkan.

            Komet terbentuk dari debu dan es. Komet terdiri dari kumpulan debu dan gas yg membeku pada saat berada jauh dari matahari. Ketika mendekati matahari, sebagian bahan penyusun komet menguap membentuk kepala gas dan ekor. Komet juga mengelilingi matahari, sehingga termasuk dalam system tata surya

            Komet merupakan gas pijar dengan garis edar yg berbeda-beda. Panjang ‘ekor’ komet dapat mencapai jutaan kilometer. Beberapa komet menempuh jarak lebih jauh di luar angkasa daripada planet. Beberapa komet membutuhkan ribuan tahun untuk menyelesaikan satu kali mengorbit matahari.

7.    ASTEROID

Asteroid adalah benda langit kecil dan padat yg terdapat pada system tata surya kita. Asteroid adalah contoh dari sejenis planet kecil (atau disebut juga planetoida), namun jauh lebih kecil daripada sebuah planet. Asteroid berada dalam sebuah sabuk antara planet Mars dan Jupiter yg disebut sabuk asteroid

8.    METEOROID

Meteoriod adalah batu-batu angkasa berukuran kecil-kecil yg melayang-layang bebas di angkasa dan bergerak cepat. Lintasan meteoroid tidak beraturan dan tidak mengorbit pada matahari.

9.    METEOR

Meteor adalah meteoroid yg tertarik masuk ke dalam atmosfer bumi karena pengaruh gravitasi bumi. Karena mereka mengalami gesekan yg hebat oleh atmosfer dan gerakannya pun yg cepat dapat menuju permukaan bumi, meteoroid terbakar di atmosfer, meteoroid yg terbakar inilah yg disebut meteor. Penduduk bumi melihat meteor yg terbakar sebagai bintang jatuh

10.METEORIT

           

          

       Meteorit adalah meteoroid yg masuk ke dalam atmosfer bumi, mengalami gesekan di atmosfer, dan jatuh ke permukaan tanah. Dari temuan-temuan meteorit inilah, para ahli mengetahui bahwa meteoroid terdiri atas batuan, besi, dan nikel

           

           Nahhhhhhhh baru saja anda mengenal sedikit tentang benda-benda ruang angkasa mulai dari yg paling besar sampai yg paling kecil. Semoga informasi yg dari saya bisa menambah wawasan anda tentang astronomi

            Untuk infromasi lebih mendalam tentang benda-benda luar angkasa, saya akan membuat post kelanjutan untuk benda-benda luar angkasa dan anda bisa melihat di blog saya postingan selanjutnya.

            Okeee.. terima kasihatas kunjungan dan sudah meluangkan waktu anda ke blog saya. Semoga bermanfaat. Wassalamu’alaikum Wr. Wb